Network
WNC – JAKARTA – Media Eropa dan Amerika menyebut proyek ‘mercusuar’ ibukota negara baru (IKN Nusantara) merupakan sinyal buruk perekonomian Indnesia.
Mereka memrediksi kebangkrutan Indonesia akan berawal dari proyek pembangunan IKN di Penajam Paser Utara (PPU) tersebut dipaksakan dalam situasi ekonomi yang kurang baik.
“Ada sekira lima koran di luar negeri, Eropa dan Amerika mempersoalkan IKN. Mereka memperlihatkan (proyek IKN), ini sinyal buruk bagi perekonomian Indonesia,” ujar pengamat politik, Rocky Gerung dikutip WNC dari Channel YouTube @Rocky Gerung Official.
Rencana pembangunan IKN ini kabarnya disorot media internasional lantaran kondisi ekonomi Indonesia pasca pandemi Covid-19 yang belum pulih.
Baca Juga: THR dan Gaji ke 13 ASN Pasti Cair, Ini 15 Golongan yang Bakal Menerima
“Indonesia akan bangkrut karena bikin mercusuar itu. Sama seperti kerajaan Babilonia bangkrut karena bikin Menara Babel, sama seperti raja-raja dulu yang bikin istana terus bangkrut. Jadi landasan dari fondasi itu bukan lagi semen, melainkan tulang belulang manusia,” ujar Rocky Gerung.
Pembangunan IKN sendiri belum jelas kapan dimulai pelaksanaanya, karena pemerintah masih mencari investor untuk menyokong proyek itu.
Menurut perhitungan pemerintah, APBN tidak mampu menanggung biaya pembangunan tanpa suntikan dana dari investor.
Baca Juga: Persona Non Grata Uni Eropa Dibalas Rusia dengan Mengusir 18 Diplomat dari Moskow
