Benarkah Nama Ibukota Negara Baru 'Nusantara' Diambil dari Tokoh PKI DN Aidit ? Berikut Faktanya

- 2 Februari 2022, 17:05 WIB
Klarifikasi Kementerian Kominfo terkait penamaan Ibu Kota Nusantara. insert foto eks tokoh PKI DN Aidit./
Klarifikasi Kementerian Kominfo terkait penamaan Ibu Kota Nusantara. insert foto eks tokoh PKI DN Aidit./ /InfoPublik indonesia.go.id

WNC – JAKARTA - Kementerian Komunikasi dan Informasi mengklarifikasi beredarnya kabar terkait penamaan ibu kota negara (IKN) Nusantara yang dikaitkan dengan eks tokoh Partai Komunis Indonesia, DN Aidit.  

Dikutip dari sejarah Indonesia, DN Aidit lahir 30 Juli 1923 dengan nama Ahmad Aidit, di Tanjung Pandan, Belitung, Sumatera Selatan yang dididik dididik dalam sistem kolonial Belanda.

Ia merupakan seorang politikus komunis, yang menjabat sebagai Sekretaris Jenderal Partai Komunis Indonesia (PKI) dengan nama Dipa Nusantara Aidit atau lebih dikenal DN Aidit.

DN Aidit meninggal di Boyolali pada tahun 1965 setelah eksekusi mati dalam pembunuhan massal terhadap aktivis PKI selama 1965– 1966.

Baca Juga: Beberapa Lokasi di Yogyakarta Mengalami Pemadaman Listrik, Disebabkan Baliho Roboh, PLN Minta Maaf

Dari history tersebut, memunculkan narasi yang beredar di media sosial, bahwa nama ibu kota ‘Nusantara’ diambil dari nama ‘Dipa Nusantara Aidit’.

Menurut Kominfo, narasi unggahan berisi klaim, bahwa pemilihan nama ‘Nusantara’ diambil dari nama lengkap DN Aidit, itu beredar di media sosial tweeter.

Dalam unggahan itu disebutkan, pemilihan Nusantara sebagai nama ibu kota baru mengandung nilai historis, karena diambil dari nama lengkap DN Aidit, yaitu Dipa Nusantara Aidit sebagai penghormatan terhadap pemimpin besar komunis.

Baca Juga: Sembilan Anggota DPR RI Terkonfirmasi Virus Covid-19, Diduga Terpapar dari Luar Kompleks Parlemen Senayan

Halaman:

Editor: Dwi Soewanto

Sumber: InfoPublik.id


Tags

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah