Ucapkan Turut Berduka, Presiden Jokowi Unggah Foto Kenangan Bersama Verawaty saat Bawa Obor Asian Games

21 November 2021, 14:50 WIB
Foto moment Jokowi dan Verawati Fajrin saat membawa Obor Api Asian Games 2018./ Instagram @Jokowi /@jokowi


 

WNC - JAKARTA - Melalui postingan akun instagram pribadi, Presiden Joko Widodo menyampaikan duka cita atas meninggalnya Pahlawan Olah Raga, Verawaty Fajrin, Minggu 21 November 2021.

Jokowi-pun mengunggah foto kenangannya dengan Sang Legenda Buluangkis Nasional tersebut. Foto kenangan Jokowi bersama  Verawaty Fajrin tersebut merupakan moment saat membawa Obor Asian Games 2018.

"Inalillahi wa inna lilaihi rojiun. Turut berduka atas berpulangnya ibu hj. Verawaty Fajrin pagi ini, di jakarta." tulis Jokowi melalui akun Instagram @jokowi.

Presiden joko widodo menyebutkan, Semasa hidupnya, Almarhumah telah membawa dan mengharumkan nama Indonesia di pentas olahraga dunia.

 "Almarhumah memenangi berbagai gelar juara bulutangkis dari Turnamen Internasional di nomor tunggal, ganda dan ganda campuran." tulis lanjut jokowi.

Baca Juga: Indonesia Berduka, Legenda Bulutangkis Nasional Verawaty Fadjrin Berpulang, Selamat Jalan Pahlawan Olah Raga

"Selamat jalan ibu verawaty. Semoga pengabdian, amal dan ibadah alhamrhumah mendapat ganjaran yang setimpal dari Allah SWT dan segenap keluarga yang ditinggalkan kiranya kuat dan sabar." tambah jokowi mengakhiri postinganya.

Diketahui, Legenda bulutangkis Verawaty Fadjrin berpulang di Rumah Sakit Dharmais, Jakarta, Minggu, 21 November 2021 pukul 06.58 WIB setelah mengalami sakit cukup lama.

Verawaty Fadjrin merupakan mantan atlet sarat prestasi pengumpul medali di kancah bulu tangkis nasional maupun Internasional.  Dia berpulang dalam usia 64 tahun setelah sempat menjalani perawatan akibat sakit kanker paru-paru.

Vera meninggalkan suami Fadjriansyah Bidoein, seorang anak Fidyandini dan dua cucu. Rencananya, jenazah Vera dimakamkan di TPU Tanah Kusir, berangkat dari rumah duka Kavling DKI Cipayung. Sebelumnya, almarhumah disalatkan di Masjid Al Islam, di kawasan Cipayung, Jakarta Timur.

Baca Juga: Horee. . . UMP Jateng 2022 Naik 0,78 Persen, Ganjar : Perusahaan Abaikan Struktur Skala Upah Bakal Disanksi

Sederet prestasi dibukukan Vera semasa membela skuad Merah Putih. Mantan atlet kelahiran Jakarta, 1 Oktober 1957 ini pernah menjuarai Kejuaraan Dunia 1980 di Jakarta. Dia menjadi kampiun usai di final mengalahkan rekannya, Ivana Lie, 11-1, 11-3.

Bersama Imelda Wigoena, Vera merenggut juara All England 1979 setelah menekuk Atsuko Tokuda/Mikiko Takada (Jepang) 15-3, 10-15, 15-5. Mereka menjadi pasangan ganda putri kedua Indonesia yang sukses di All England setelah Minarni/Retno Kustiyah (1968). Masih bersama Imelda, Vera merebut emas SEA Games Manila 1981.

Baca Juga: Prabowo ‘Jewer’ Fadli Zon Gara-gara Sindir Presiden Jokowi soal Banjir Sintang Lewat Media Sosial

Bersama Imelda pula, Vera sukses merebut medali emas Asian Games VIII tahun 1978 di Bangkok. Pada babak final, mereka mengalahkan Chiu Yu Fang/Cheng Hui Ming (China). Sebelumnya, mereka juga memenangi titel Denmark Terbuka 1978.

Masih banyak catatan prestasi besar Vera. Bersama Eddy Hartono, Vera sebelumnya juga ikut mengantarkan Indonesia memboyong Piala Sudirman 1989. Mereka menjadi penentu kemenangan tim Garuda 3-2 atas Korea Selatan di final setelah mengatasi Park Joo-bong/Chung Myung-Hee. (Jelly)***

Editor: Dwi Soewanto

Sumber: Instagram @jokowi

Tags

Terkini

Terpopuler