Perpaduan Nikmat Kupat Glabed Khas Brebes dan Sate Blengong Hasil Kawin Silang Bebek dan Entok

- 19 Desember 2021, 15:15 WIB
Perpaduan Kupat Glabet dan Sate Blengong, kuliner khas Kabupaten Brebes, Jawa Tengah./ Humas Jateng/
Perpaduan Kupat Glabet dan Sate Blengong, kuliner khas Kabupaten Brebes, Jawa Tengah./ Humas Jateng/ /visitjateng.jatengprov.go.id

Baca Juga: Mantap! Sate Buntel Solo, Tua Muda Bisa Menikmati Kelezatan Daging Kambing

Salah satu ciri khas sate blengong, bentuk tusuknya yang memanjang dari bambu. Bahkan panjangnya bisa dua atau tiga kali tusuk sate pada umumnya.

Potongan dagingnya pun cukup besar dibanding sate lainnya. Sambal bumbunya yang berwarna lebih kemerahan dari cabe merah makin menggugah selera penikmat Sate Blengong.

Secara tekstur,daging sate blengong memiliki serat mirip bebek. Akan tetapi dagingnya terasa lebih lunak dan lembut saat dikunyah.

Menikmati sate blengong ini menjadi salah satu pengalaman baru lantaran daging blengong yang kaya tekstur.

Baca Juga: Curug Panglebur Gongso di Kabupaten Kendal yang Terkenal, Dipercaya Tempatnya Kumbakarna Bertapa Menebus Dosa

Pengolahan Sate Blengong cukup sulit bagi yang belum pengalaman. Lantaran jika tidak diolah dengan baik, dagingnya justru alot dan amis.

Sebelum disajikan, daging biasanya dibumbui dan diungkep dalam kuah rempah. Proses pengolahan memakan waktu kurang lebih dua setengah jam. Baru setelah itu daging dibikin sate, bisa dibakar ataupun dimasak.

Biasanya, Sate Blengong di warung dipadu menu kupat glabed. Kuliner ini disajikan dengan kuah lodeh atau opor yang kental. Sehingga kuah dari kupat glabed ini begitu gurih.

Baca Juga: ABG Harus Bisa Lewati Masa Pubertas tanpa Emosi, Terbawa Perasaan atau Baper

Halaman:

Editor: Dwi Soewanto

Sumber: visitjawatengah.jatengprov.go.id


Tags

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah