Network
WNC – KAPUAS HULU – Patok batas Indonesia – Malaysia di Wilayah Timur Kalimantan Barat dikabarkan banyak yang hilang.
Jumah sementara berdasarkan pendataan petugas Pamtas (pengamanan perbatasan), mencapai 144 patok batas.
Dansatgas Pamtas RI-Malaysia Yonif 144/JY, Letkol Inf Andi Suratman menyatakan 144 patok batas tersebut diketahui hilang selama dia bertugas mengamankan perbatasan sejak 1 Juni 2021 hingga 28 Februari 2022.
"Berkali-kali kami melakukan patroli memastikan keberadaan patok batas, namun tidak ditemukan dan kami nyatakan 144 patok batas RI-Malaysia hilang, itu sudah kami sampaikan berjenjang kepada pimpinan," kata Andri Suratman,dikutip WNC dari Antara.
Baca Juga: Tiga Eks Perangkat Desa di Aceh Tengah Ditankap Polisi, Diduga Maling Dana Desa Tahun 2016
Penjelasan hilangnya patok batas tersebut disampaikan saat pemaparan dalam Rapat koordinasi dengan Tim Kemenko Polhukam, di Gedung DPRD Kapuas Hulu, Kalimantan Barat, Selasa, 8 Maret 2022.
Disampaikan Andri, jumlah patok batas di wilayah penugasan operasi Yonif 144/JY di tiga kabupaten wilayah Timur Kalimantan Barat sebanyak 2.416 patok batas, 77 patok diantaranya rusak dan 144 patok batas dinyatakan hilang.
Menurut dia, patok batas yang hilang tersebut disebabkan banyak faktor diantaranya kondisi alam.
"Banyak hilang karena faktor alam longsor dan sebagainya," ucap Andri.***
