3 Prajurit TNI Gugur di Papua, Beredar Video Pengakuan Kelompok Arnold Duskacu sebagai Pelaku Penembakan

- 27 Januari 2022, 20:53 WIB
Tangkaplayar Video klaim pelaku penembakan yang menewaskan 3 prajurit TNI/
Tangkaplayar Video klaim pelaku penembakan yang menewaskan 3 prajurit TNI/ /Instagram @infokomando.official

WNC – PUNCAKJAYA- Tiga prajurit Satgas Pamtas Mobile Yonif R 408/SBH dikabarkan gugur usai terlibat baku tembak dengan kelompok separatis teroris papua (KSTP) OPM di Bukit Tepuk Kampung Jenggernok, Distrik Gome Kabupaten Puncak Jaya, Kamis, 27 Januari 2022.

Dilansir WNC dari akun Instagram @infokomando.official, Ketiganya adalah Serda Rizal, Pratu Tuppal Baraza, dan Pratu Rahman. Selain itu satu prajurit dilapokan kritis yakni Pratu Saeful.

Kapendam XVII/Cenderawasih Kolonel Inf Aqsha Erlangga menyebut ketiga prajurit TNI gugur di Papua akibat serangan teroris dari KKB saat aparat melakukan pergantian jaga.

Pasca penyerangan, muncul unggahan video pengakuan kelompok Arnold Duskacu sebagai pelaku pembantaian tersebut.

Baca Juga: Ricuh, Aksi Unjuk Rasa Ribuan Massa GMBI di Depan Markas Polda Jabar Dibubarkan Aparat

“Kami berhasil menembak mobil hilux 5 orang. Kami tembak mati di tempat dua orang, dan tiga luka. Itu luka kritis,” katanya dlam sebuah tayangan video di media sosial.  

Kelompok KSTP OPM mengklaim, merekalah yang menyergap dan menghadang kendaraan prajurit TNI dengan tembakan.

Menurut Duskacu dalam video, aksi tersebut merupakan peirintah langsung Komando Nasional Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat (TPNPB) Kodam Pemkot Sorong Raya, melalui Panglima Kodam IV Brgjend Denimus bersama Wakil Panglima Letkol Sakarias Paten.

Halaman:

Editor: Dwi Soewanto

Sumber: Instagram @infokomando.official


Tags

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x