Network
WNC, Pekanbaru - Community House Pengungsi Imigran Wisma Indah Sari,Pekanbaru dibuat heboh. Ini setelah seorang pengungsi asal Afganistan berinisial S ditemukan gantung diri pada Sabtu Januari 2022 malam.
Jenasah S pertama kali ditemukan oleh sang istri yang berinisial NM tergantung di kamar mandi.
NM pun langsung berteriak histeris, hingga menggegerkan penampungan pengungsi di Jalan Putri Indah, Kelurahan Simpang Tiga, Kecamatan Bukit Raya itu.
Baca Juga: Heboh Fenomena NFT. Kemendagri Ingatkan Bahaya Jual Foto Selfie dengan KTP-el
Mendengar teriakan tersebut petugas keamanan dan beberapa penghuni lain menghampiri dan memeriksa denyut nadi korban.
Saat ditemukan denyut nadi korban dalam keadaan lemah sehingga para saksi langsung memotong tali yang terikat di leher korban dan menurunkannya.
"Setelah diturunkan, S sempat diberikan pertolongan pertama sebelum akhirnya dibawa ke Rumah Sakit Awal Bros di Jalan Sudirman. Namun setelah dilakukan pengecekan oleh petugas medis, korban dinyatakan telah meninggal dunia," jelas Kapolresta Pekanbaru Kombes Pol Pria Budi.
Baca Juga: Seorang Wanita Tewas dengan Luka Tusukan, Pelaku Diduga Sang Suami, Bawa Kabur Anak dan Sepeda Motor
Sebelumnya, petugas keamanan sempat melaporkan kejadian ini ke Polsek Bukit Raya.
Di TKP, Personil Reskrim Bukit Raya menemukan barang bukti yaitu sebuah kursi plastik, tali jemuran yang digunakan korban, sebuah handphone milik korban, uang Rp55.000 dan sepasang sandal korban.
"Saat ditemukan dugaan sementara pada diri korban tidak ditemukan tanda - tanda kekerasan," sebut Pria.
Baca Juga: Lima Artis Pendatang Baru Indonesia Masuk daftar Musisi ‘Rising Star’ versi Spotify
Dikutip dari laman media sosial Pekanbaru Refugees in Indonesia, S telah dirawat karena stres dan masalah mental sejak tiga tahun lalu.
Bahkan karena itu International Organization for Migration (IOM) telah mengiriminya obat harian.***
