Dosen Psikologi UNS Soroti Fenomena Spirit Doll, Boneka ini Bisa Membuat Seseorang Kehilangan Realitasnya

- 11 Januari 2022, 20:50 WIB
Dosen Psikologi Fakultas Kedokteran (FK) Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta, Dr. Tri Rejeki Andayani, S.Psi., M.Si
Dosen Psikologi Fakultas Kedokteran (FK) Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta, Dr. Tri Rejeki Andayani, S.Psi., M.Si /WNC/uns.ac.id

“Bagi orang dewasa, memelihara boneka arwah dan merawatnya selayaknya ‘bayi’ masih wajar. Bahkan hal itu bisa dimanfaatkan untuk media praktek bagi mahasiswa kebidanan atau keperawatan,” ujarnya seperti dikutip WNC dari uns.ac.id, Senin, 11 Januari 2022.

Ia menjelaskan, boneka apa pun bagi anak-anak termasuk spirit doll bisa menjadi sarana bermain pura-pura atau pretend play.

Pretend play yang dimaksud Andayani adalah anak yang memainkan spirit doll bisa berperan sebagai ibu atau kakak yang sedang mengasuh bayi.

Metode ini disebutnya mirip dengan mainan yang sangat viral di Indonesia pada tahun 90-an, Tamagotchi. Ada pun, Tamagotchi menuntut pemainnya untuk memelihara hewan virtual dalam sebuah konsol.

Hewan virtual yang dipelihara harus dirawat sejak dalam telur hingga dewasa, termasuk memberinya makan, memandikan, mengajak bermain, bahkan merawatnya jika sakit.

“Layaknya spirit doll yang viral belakangan ini, Tamagotchi juga dapat melatih tanggung jawab anak sebelum memelihara binatang peliharaan sungguhan,” imbuhnya.

Andayani menerangkan bahwa pada dasarnya setiap orang memiliki kebutuhan akan rasa cinta dan ingin memiliki atau need for love and belongingness.

Dia mengutip pendapat pencipta teori hierarki kebutuhan, Maslow. “Hal ini mendorong seseorang untuk menjalin hubungan emosional dengan orang lain yang jika tidak terpenuhi akan memunculkan rasa kesepian,” ucap dia.

Ia juga menambahkan, sejatinya manusia memiliki dorongan untuk memelihara, merawat, dan membantu (nurturance).

Bisa jadi dengan memiliki dan memelihara spirit doll dapat menjadi media untuk menyalurkan dan melampiaskan dorongan tersebut.

Halaman:

Editor: Nadhiroh

Sumber: uns.ac.id


Tags

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x