Warga Kelurahan Joglo Melalui PKK, Manfaatkan Minyak Jelantah Untuk Memenuhi Kebutuhan Ekonomi

- 29 November 2021, 14:01 WIB
Wakil Ketua Kelompok Kerja (Pokjak) 3 PKK Kelurahan Joglo Renawati saat menunjukan minyak jelantah warga di Kelurahan Joglo, Jakarta Barat, Senin (29/11/2021). (ANTARA/Walda)
Wakil Ketua Kelompok Kerja (Pokjak) 3 PKK Kelurahan Joglo Renawati saat menunjukan minyak jelantah warga di Kelurahan Joglo, Jakarta Barat, Senin (29/11/2021). (ANTARA/Walda) /antaranews.com
 
WNC - JAKARTA -Warga di lima Rukun Warga (RW) kawasan Joglo Kembangan, Jakarta Barat memanfaatkan minyak goreng bekas pakai atau jelantah untuk meningkatkan pendapatan.

Kepada anggota Pembinaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) Kelurahan Joglo Warga menjual minyak jelantah tersebut dengan harga Rp3.300 per liter.
 
"Per liternya kita hargai Rp3.300 dan uangnya bisa diambil langsung dan bisa juga ditabung," kata Wakil Ketua Kelompok Kerja (Pokjak) 3 PKK Kelurahan Joglo Renawati di Jakarta.

Renawati mengatakan kegiatan ini sudah berlangsung sejak enam bulan lalu, tujuannya mengurangi jumlah minyak jelantah penyebab pencemaran lingkungan. Adanya program tersebut warga mendapat pemasukan dari hasil menjual minyak jelantah.

Dikutip WNC dari laman antaranews.com, Renawati mengungkapkan pihak PKK tingkat kelurahan bisa mengumpulkan 47 liter minyak jelantah per pekan dari warga Joglo.

Pihak PKK tingkat RW menampung seluruh minyak jelantah warga selama sepekan. Kemudian minyak tersebut akan dibawa ke tempat penampungan di Kelurahan Joglo. Pihak kelurahan akan memanggil Rumah Sosial Kutub sebagai pengelola limbah guna mengambil minyak jelantah tersebut.

Ke depannya, pihak Renawati berencana melatih pengolahan minyak jelantah menjadi sabun kepada PKK tingkat RW. Hal tersebut dilakukan agar warga bisa mengolah minyak tersebut sebagai barang layak dipakai atau  dijual.
 
Baca Juga: Bentuk Syukur Petani Tembakau Gelar Ritual Botorono atau Sedekah Bumi di Puncak Gunung Botorono

"PKK tingkat kelurahan sudah mendapatkan pelatihan tersebut. Insya Allah tahun depan akan dilakukan pelatihan ke PKK tingkat RW supaya semua bisa mengolah minyak jelantah," ujar Renawati.***

Editor: Pipit Rissa Melati

Sumber: antaranews.com


Tags

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x