Network
WNC - PURWOKERTO - Menjelang bulan Ramadhan, Pemerintah diminta mengontrol ketersediaan ikan laut. Mengonsumsi ikan pada saat puasa akan meningkatkan stamina tubuh.
"Antisipasi kenaikan harga ikan laut menjelang Ramadhan dengan memastikan ketersediaan ikan," kata Pengamat ekonomi perikanan dari Universitas Jenderal Soedirman (Unsoed) Teuku Junaidi.
Perlu adanya langkah-langkah strategis serta bekerjansama dengan pembudidaya lokal guna menjamim ketersediaan ikan selama Ramadhan.
"Hal ini diperlukan karena biasanya sebagian pedagang tidak melakukan garansi stok ikan di gudang pendingin karena khawatir dengan risikonya, kecuali ada jaminan pembelian," katanya, dikutip WNC melalui Antara.
Baca Juga: 52 Warga di Mandailing Natal Keracunan Menghirup Gas Beracun dari Lubang Sumur Pengeboran
Pihaknya mengingatkan tingkat konsumsi masyarakat terhadap daging, ayam dan ikan meningkat menjelang dan selama bulan Ramadhan.
"Berdasarkan pengalaman, harga pangan akan naik menjelang bulan puasa dan hari raya, sehingga perlu dilakukan langkah antisipasi," ujarnya.
Kenaikan harga ikan, dipengaruhi tingkat curah hujan tinggi serta musim penangkapan ikan. Beberapa upaya masih bisa dilakukan guna menjaga ketersediaan ikan.
"Momentum bulan Ramadhan juga bisa dilakukan dengan meningkatkan produksi ikan budidaya sebagai pengganti ikan laut," katanya.
Baca Juga: Ragit Jalo Kudapan asal Palembang, Resepnya dari India Bercita Rasa Pedas Gurih dan Nikmat
Pemerintah daerah juga perlu secara intensif mengawasi perikanan budidaya guna meningkatkan produktivitasnya selama bulan Ramadhan.
"Selain itu juga memberi pelayanan bimbingan teknis serta subsidi bantuan pakan bagi petani ikan menjelang bulan Ramadhan," ujarnya.
Sementara itu, selain dapat menjaga stabilitas ketersediaan ikan, upaya meningkatkan produksi ikan selama bulan puasa juga bisa mendukung program peningkatan kesehatan masyarakat.
Baca Juga: Horee Pelaku Perjalanan Domestik Tidak Perlu Tunjukkan Bukti Tes Antigen atau PCR
"Pasalnya, konsumsi ikan selama berpuasa akan mampu memberi energi positif karena akan meningkatkan stamina tubuh. Selain mampu menjaga stamina, dari hasil penelitian juga memiliki risiko lebih rendah terhadap serangan jantung dan stroke," katanya. ***
