WNC – SURABAYA – Unjuk rasa sopir truk terkait kebijakan Over Dimension Over Loading (ODOL) berlanjut.
Di Surabaya, Jawa Timur, Ratusan sopir truk, Jumat, 11 Maret 2022, kembali mendatangi Kantor Dinas Perhubungan setempat di Jalan Ahmad Yani.
Tuntutan mereka sama seperti yang disampaikan saat unjuk rasa bulan lalu. Mereka menolak kebijakan Over Dimension Over Loading (ODOL).
Aksi tersebut merupakan bentuk kekecewaan terhadap pemerintah yang membuat kebijakan tidak berpihak kepada sopir truk.
Mereka menutut pemerintah menamin pemotongan muatan (ODOL) tersebut tidk berimbas pada ongkos (upah), sehingga mereka tetap bisa menghidupi keluarganya.
Para demonstran juga menuntut pemberantasan mafia ODOL di tingkat dinas, serta terakhir meminta pemerintah menetapkan standar upah ongkosan dari majikan mereka.
Dikutip WNC dari Antara, aksi para sopir truk tersebut langsung ditanggapi pihak terkait, antara lain Kepala Dinas Perhubungan Jatim Nyono, Dirlantas Polda Jatim Kombes Pol Latief Usman, Kepala BPTD Wilayah XI Provinsi Jatim dan perwakilan GSJT.
Baca Juga: AS Klaim telah Membunuh Pemimpin ISIS Abu Ibrahim Al-hashemi Al-Quraishi pada Februari lalu