Bupati Wonogiri Sebut Oknum ‘Bank Plecit’ Penganiaya Nasabah tak Manusiawi dan Mengangkangi Hukum

WNC - WONOGIRI- Kasus penganiayaan terhadap nasabah ‘Bank Plecit’ di Wonogiri disikapi bupati. Dalam kesempatan wawancara dengan wartawan, Bupati Wonogiri Joko Sutopo menyebut aksi penganiayaan tersebut tidak manusiawi dan mengangkangi hukum.

"Dugaan penganiayaan itu (jika benar) sangat tidak manusiawi dan mengangkangi hukum. Saya mengecam keras," katanya, baru-baru ini.

Apalagi menurut Jekek, sapaan akrab Bupati Wonogiri, bank plecit merupakan lembaga keuangan ilegal dan perilaku oknumnya berpotensi menimbulkan korban.

Bupati pun berjanji akan segera berkoordinasi dengan Kapolres Wonogiri, agar kasus tersebut segera diusut tuntas. Pihaknya tidak akan menoleransi aksi arogan dan meresahkan.

Baca Juga: Korban Dugaan Penganiayaan Oknum ‘Bank Plecit’ di Wonogiri Terancam Keguguran, Polisi Masih Mendalami

Di kesempatan lain, Kapolres Wonogiri AKBP Dydit Dwi Susanto menyatakan sedang melakukan pendalaman terhadap laporan kasus penganiyaan oleh oknum bank plecit.

"Kami sedang lakukan pendalaman. Nanti kalau sudah terang benderang akan kami sampaikan," ujarnya saat diwawancarai wartawan setempat.

Disinggung beredarnya informasi, keterlibatan oknum anggota bhayangkari dalam kasus tersebut,  Kapolres belum bisa memberi penjelasan lantaran masih melakukan pendalaman.

Baca Juga: Sedikitnya 20 Tewas dan 55 Ribu Orang Kehilangan Tempat Tinggal saat Topan Batsirai Menyapu Madagaskar