Network
WNC – MADAGASKAR – Badai Batsirai menyapu Kota Mananjary, Kepulauan Madagaskar, Senin, 7 Februari 2022. Akibat badai, sedikitnya 20 orang dilaporkan tewas dan 55 Ribu warga kehilangan tempat tinggal.
Dilansir WNC dari Reuters, badai kali ini terparah kedua dalam beberapa minggu, merobek atap-atap rumah warga dan memicu banjir yang meluas, menurut kantor manajemen bencana dan risiko negara pulau itu.
Badan tersebut melaporkan, beberapa orang tewas ketika rumah mereka runtuh di kota Ambalavao, sekitar 460 km (286 mil) selatan ibu kota Antananarivo.
Baca Juga: Pekerja Harian Lepas PDAM Tewas, Tertimbun Material Longsor saat Hendak Memasang Pipa Galian
Topan itu mendarat di Mananjary, dengan kecepatan angin 165 kilometer (103 mil) per jam, menumbangkan pohon, menghancurkan bangunan dan memaksa penduduk untuk membebani atap besi bergelombang tipis di sepanjang jalurnya.
"Mananjary hancur total, ke mana pun Anda pergi semuanya hancur," kata seorang warga bernama Faby kepada kantor berita AFP.
Willy Raharijaona, penasihat teknis wakil presiden Senat Madagaskar, mengatakan beberapa bagian tenggara terisolir dari daerah sekitarnya karena banjir.
Baca Juga: Antisipasi Serangan Rusia ke Ukraina, NATO Pertimbangkan Penambahan Kekuatan
“Seolah-olah kita baru saja dibom. Kota Nosy Varika hampir 95 persen hancur,” katanya kepada kantor berita Reuters.
