WNC - JAKARTA - Menikmati siang hari yang terik ditemani dengan makanan khas Palembang bercita rasa pedas, gurih, manis dan tentunya lezat, apalagi kalau bukan Pempek.
Yap, olahan ikan tengiri dicampur dengan tepung disiram kuah cuko, hmmm nikmat. Tentu sudah tidak awam lagi menu pempek khas Palembang satu ini.
Dari jenisnya, ada kapal selam, kulit, adaan, lenjer dan mungkin masih banyak lagi. Namun siapa sangka ternyata pempek memiliki filosofi tersendiri yang tidak banyak orang tahu lho.
Mulai dari tekstur, bentuk hingga rasa pada menu pempek memiliki makna mendalam dan rupanya bisa menjadi pelajaram dalam menjalani hidup.
Baca Juga: Depresi Tahunan, Seorang Wanita Asal Wonogiri Nekat Bunuh Diri dengan Nyemplung Sumur
Dikutip WNC dari Antara, dalam sebuah menu pempek saja, ternyata ada 4 filosofi. Berikut penjelasannya.
Tekstur kenyal sebagai simbol fleksibel dan dinamis
Seperti diketahui, pempek memiliki tekstur kenyal hal ini berarti hidup harus luwes dan peka terhadap perubahan.
Seiring bertambah majunya jaman, menuntut setiap individu untuk beradaptasi dengan berbagai perubahan ke arah lebih positif.