Kasus Calo CPNS, Warga Sukoharjo Diduga Tipu Puluhan Korban, Kerugian Capai Rp5 Miliar

- 19 Mei 2022, 21:43 WIB
Dua dari 12 korban penipuan CPNS yang melaporkan AG, warga Mojolaban Sukoharjo ke Polres Sukoharjo
Dua dari 12 korban penipuan CPNS yang melaporkan AG, warga Mojolaban Sukoharjo ke Polres Sukoharjo /WNC/ Nanang Sapto Nugroho

WNC-SUKOHARJO - Sekira 52 orang disebut menjadi korban calo penerimaan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS). Modus penipuan ini diduga dilakukan oleh dua orang.

Inisial dua orang tersebut adalah JS (50) warga Magetan, Ngawi, Jawa Timur (Jatim), dan AG warga Triyagan, Mojolaban, Sukoharjo, Jawa Tengah (Jateng).

Dalam hal ini, AG bertindak sebagai calo atau perantara, sedangkan JS sebagai aktor utama yang dalam aksinya mengaku punya koneksi untuk membantu korban lolos CPNS.

Baca Juga: Dapat Aduan Masyarakat, Satpol PP Sukoharjo Hentikan Proyek Pembangunan Holywings Solo Baru

Seperti penuturan Supriyadi, salah satu orang tua korban. Pria asal Jatipuro, Karanganyar, Jateng, ini mengaku tergiur memasukkan anaknya menjadi PNS lewat AG.

"Kerugian saya mencapai Rp103 juta untuk memasukkan anak saya yang lulusan SMA," kata Supriyadi saat ditemui wartawan, Kamis 19 Mei 2022.

Ayah dari anak bernama Aditya Marda Wijaya (22) ini, mengaku mengenal AG saat melatih anaknya tersebut untuk persiapan tes masuk TNI.

Baca Juga: Lakukan Upaya Regenerasi Petani, Dispertan Sukoharjo Fasilitasi Deklarasi Gerbang Tami

"Saat latihan itulah, AG menawari istri saya untuk memasukkan Aditya sebagai CPNS dari jalur politik tanpa melalui ujian," papar Supriyadi.

Halaman:

Editor: Nanang Sapto Nugroho


Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x