Satu Warga Tewas Diserang KKB, Sementara Seorang Pekerja Bangunan Terkena Luka Sabetan Parang di Leher

- 9 Maret 2022, 10:57 WIB
Ilustrasi. Seorang pria ditemukan meninggal akibat penyerangan KKB, sementara satu pekerja bangunan terkena luka sabetan.
Ilustrasi. Seorang pria ditemukan meninggal akibat penyerangan KKB, sementara satu pekerja bangunan terkena luka sabetan. /Foto: Pixabay/


WNC - JAYAPURA - Seorang pekerja pendulang emas meninggal dunia akibat diserang Kelompok Kriminal Bersanjata (KKB). Sementara satu lainnya mengalami luka sabetan senjata tajam bagian leher.

"Memang benar ada penyerangan dilakukan KKB di dua kabupaten, yakni di Kabupaten Yahukimo menimpa seorang pendulang emas hingga tewas dan di Kabupaten Intan Jaya dialami seorang tukang bangunan terluka," kata Kabid Humas Polda Papua Kombes Ahmad Kamal, Rabu, 9 Maret 2022.

Penyerangan KKB terhadap rombongan pendulang emas di Kali Ei, Distrik Seradala, Kabupaten Yahukimo, dilokasi tersebut warga menemukan seorang dalam keadaan tidak bernyawa pada Senin, 7 Maret 2022.

Baca Juga: Lho! 144 Patok Batas RI - Malaysia di Wilayah Timur Kalbar Dikabarkan Hilang

KKB menghadang rombongan di terminal Kali Ei pada Sabtu, 5 Maret 2022. Sementara jasad pria Afandy Tiakoly ditemukan sekitar 1 kilometer dari Kali Ei.

Selain itu, KKB juga melakukan penyerangan terhadap pekerja bangunan proyek perkembangan rumah bantuan sosial di Kampung Kumbalagupa, Distrik Sugapa, kabupaten Intan Jaya, pada Selasa, 8 Maret 2022.

Dikutip WNC melalui Antara, korban atas nama Aris Kalqn mengalami luka sabetan benda tajam pada bagian leher.

Baca Juga: Media Sosial Memiliki Peran Penting Membongkar Kasus Kekerasan pada Perempuan

"Korban mengalami luka sabetan parang sepanjang 16 cm, kedalaman 5 cm, sudah dievakuasi ke Nabire untuk mendapat perawatan lebih lanjut," kata Kombes Kamal.

Halaman:

Editor: Indah Panca Kusumawati

Sumber: ANTARA


Tags

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x