Webinar Penulisan Opini Media Massa, Rektor UNS: Menulis Mengangkat Jati Diri Kita

- 14 Desember 2021, 09:06 WIB
Webinar Penulisan Opini di Media Massa dibuka secara resmi oleh Rektor UNS, Prof. Jamal Wiwoho, Senin, 13 Desember 2021
Webinar Penulisan Opini di Media Massa dibuka secara resmi oleh Rektor UNS, Prof. Jamal Wiwoho, Senin, 13 Desember 2021 /WNC/uns.ac.id

WNC — SOLO — Rektor Universitas Sebelas Maret (UNS), Prof. Jamal Wiwoho menyatakan para dosen UNS memiliki peluang yang besar dalam menyampaikan gagasan-gagasannya melalui tulisan.

Anggapan tersebut dilatarbelakangi banyaknya dosen UNS yang berasal dari berbagai bidang keilmuan sehingga dapat menghasilkan tulisan dengan tema yang beragam.

Hal itu disampaikan Prof Jamal pada webinar Penulisan Opini di Media Massa, Senin, 13 Desember 2021.

Komisi I Dewan Profesor Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta yang menginisiasi acara itu ingin mendorong para Guru Besar yang berkewajiban dalam menyampaikan gagasannya, terutama melalui tulisan.

Baca Juga: Lomba Pidato Konstitusi Lurah di UNS, Kepala Desa Tawangsari, Karanganyar Terbaik, Raih Piala Bergilir

Menghadirkan dua narasumber, acara webinar Penulisan Opini dilaksanakan secara daring melalui aplikasi Zoom Cloud Meeting dan disiarkan langsung di kanal Youtube UNS pada Senin (13/12/2021).

Kedua narasumber tersebut adalah Prof. Dr. Agus Kristiyanto selaku Kolumnis UNS sekaligus Wakil Dekan Pascasarjana UNS dan Iwan Kurniawan dari Tempo Institute.

Dalam sambutannya, Prof. Jamal mengapresiasi acara webinar ini. Menurutnya webinar Penulisan Opini di Media Massa membawa manfaat besar bagi para peserta yang menyukai bidang kepenulisan di media massa.

Melalui pemikiran-pemikiran hebat yang dituangkan melalui tulisan, para dosen UNS dapat berkontribusi dalam memberikan solusi atas permasalahan yang sedang dihadapi oleh bangsa Indonesia.

“Saya sangat berharap para anggota Dewan Profesor dan Bapakatau Ibu yang ikut acara ini bisa mencari sebuah solusi-solusi baik itu di tingkat lokal, nasional, maupun internasional,” ungkap Prof. Jamal.

Gagasan yang ditulis dan dimuat di media massa bisa menjadi konsumsi siapa saja. Tulisan tersebut dapat membuka kesadaran masyarakat awam terhadap isu yang sedang terjadi di Indonesia.

Tak hanya berguna bagi khayalak ramai, Prof. Jamal menegaskan bahwa menulis gagasan di media sosial juga bisa mampu mengangkat jati diri penulis itu sendiri.

“Menulis di media massa itu bisa mengangkat kita, mengangkat jati diri kita,” tegas Prof. Jamal.

Sebelumnya, Ketua Dewan Profesor UNS yaitu Prof. Suranto Tjiptowibisono juga menyampaikan pendapat yang sama.

Menurutnya menyampaikan gagasan melalui tulisan bukanlah suatu hal yang mudah dilakukan. Prof. Suranto menuturkan bahwa menulis membutuhkan pengalaman dan ketelatenan.

Hanya saja, Prof. Suranto menyoroti fenomena kepenulisan jurnal yang cenderung formal sehingga sulit dimengerti oleh semua kalangan. Padahal, informasi hakikatnya bisa diakses oleh siapa saja.

“Tulisan kita yang formal sekali dalam bentuk jurnal itu harus dimodifikasi kemudian disampaikan kepada orang-orang yang bukan bidangnya tapi juga ikut mudeng,” ungkap Prof. Suranto.

Melalui webinar Penulisan Opini Media Massa, Prof. Suranto berharap agar gagasan para Dewan Profesor dan dosen UNS yang termuat di dalam tulisan dapat dikonsumsi oleh masyarakat luas melalui bantuan publikasi media massa.

Sejalan dengan harapan tersebut, Ketua Dewan Profesor UNS ini juga membeberkan bahwa saat ini sebanyak 12 buah tulisan Dewan Profesor UNS sedang dalam proses penerbitan oleh Cambridge Publishing Company.

Editor: Nadhiroh

Sumber: uns.ac.id


Tags

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x