Djokovic Terusir dari Australia, Perebutan Gelar Grand Slam Lebih Terbuka

- 17 Januari 2022, 08:23 WIB
Djokovic (dua dari kiri) berjalan di Bandara Melbourne sebelum naik pesawat untuk meninggalkan Australia, setelah kalah banding di pengadilan
Djokovic (dua dari kiri) berjalan di Bandara Melbourne sebelum naik pesawat untuk meninggalkan Australia, setelah kalah banding di pengadilan /ANTARA/REUTERS/Loren Elliott

WNC, Jakarta - Upaya banding yang dilakukan Novak Djokovic terhadap keputusan pihak Imigrasi Australia gagal membuahkan hasil positif.

Hal itu berarti Djokovic dipastikan tidak bisa tampil di ajang Australia Open 2022. Petenis Serbia itupun terancam dideportasi.

Badan pengurus tenis di Australia, Tennis Australia pun tidak bisa berbuat apa-apa dengan permasalahan ini. Sebab mereka  menghormati keputusan Pengadilan Federal Australia.

Baca Juga: Tundukkan Sang Juara Dunia, Lakshya Sen Juarai India Open 2022

Dengan dibatalkannya visa Djokovik, dan membuatnya terusir dari Australia, maka ajang Grand Slam tahun ini akan terasa berbeda.

Sebab peluang untuk memperebutkan gelar juara lebih terbuika di tengah para pesaing Djokovic.

Djokovic yang begitu dominan di ajang Grand Slam dalam beberapa tahun terakhir, memang menjadi momok tersendiri bagi para petenis dunia. Sebab petenis Serbia itu masih begitu tangguh untuk dikalahkan.

Baca Juga: Visanya Kembali Dibatalkan Pemerintah Australia, Djokovic Harus Mengubur Ambisi Cetak Rekor Grand Slam

Namun dengan absennya petenis nomor satu dunia itu, jelas menjadi pukulan tersendiri bagi turnamen tenis putra tersebut.

Halaman:

Editor: Klasik Herlambang

Sumber: ANTARA


Tags

Terkait

Terkini

x