Lima Kecamatan di Kabupaten Jember Terdampak Gempa Bumi Magnitudo 5,1, 12 Rumah Dikabarkan Rusak

- 16 Desember 2021, 13:26 WIB
Gempa bumi magnitudo 5,1 mengguncang Kabupaten Jember, 12 rumah Dilaporkan Rusak.
Gempa bumi magnitudo 5,1 mengguncang Kabupaten Jember, 12 rumah Dilaporkan Rusak. /Antara / Antaranews.com/

WNC - JEMBER - Belasan rumah di Kabupaten Jember, Jawa Timur, rusak akibat gempa bumi magnitudo 5,1 pada Kamis 16 Desember 2021 sekira pukul 06.01 WIB.

Informasi dari BMKG menunjukkan gempa bumi memiliki parameter update bermagnitudo 5,0 dengan episenter pada koordinat 8,55 derajat LS ; 113,48 derajat BT, atau tepatnya berlokasi di laut pada jarak 43 km arah barat daya Kota Jember pada kedalaman 26 kilometer.

"Beberapa rumah dilaporkan mengalami kerusakan ringan hingga sedang di beberapa kecamatan, namun kami terus melakukan pendataan," kata Sekretaris Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jember, Heru Widagdo saat dihubungi per telepon di Jember.

Laporan kerusakan rumah warga didapat dari warga dan relawan di lokasi terdampak gempa bumi magnitudo 5,1.

Baca Juga: Buntut ‘Over Mulut’ Penjual Gorengan soal Aroma Bawah Perut, Demo Emak emak Bulukumba Berlanjut

"Gempa itu menyebabkan belasan rumah warga rusak ringan hingga sedang di beberapa kecamatan, meliputi Kecamatan Ambulu, Tempurejo, Silo, Puger, dan Kecamatan Wuluhan," katanya.

BPBD mencatat kerusakan di Kecamatan Ambulu, yakni Desa Ambulu, Sumberejo, Andongsari, dan Sebrang.

Selain itu, Kecamatan Tempurejo, kerusakan terjadi di Desa Wonosari, Pondokrejo, dan Curahnongko. Selanjutnya Kecamatan Silo kerusakan ada di Desa Sidomulyo.

Baca Juga: Keren! Klaten Luncurkan Inovasi 'Laradaku' Langkah Pasti Permudah Urus Dokumentasi

Selanjutnya, Kecamatan Puger, kerusakan terlihat di Desa Jambearum, dan Kecamatan Wuluhan di Desa Dukuh Dempok.

"Total sementara rumah rusak akibat gempa sebanyak 12 rumah dengan rincian delapan rumah rusak ringan dan empat rumah rusak sedang, serta satu pondok pesantren rusak ringan," katanya, dikutip WNC melalui Antara.

Heru mengatakan data tersebut kemungkinan akan berubah karena pendataan masih dilakukan relawan BPBD Jember sudah turun ke sejumlah lokasi.

Baca Juga: Terekam Kamera CCTV, Petugas Lapas Semarang Gagalkan Kiriman Sabu Dilempar dari Luar Tembok Belakang

"Kami imbau warga tetap tenang dan tidak terpengaruh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya, karena kami akan menyampaikan informasi dengan benar dari BMKG," ujarnya.

Selain itu, masyarakah diimbau menghindari bangunan retak maupun rusak diakibatkan gempa. Selanjutnya memastikan bangunan rumah cukup tahan gempa.***

 

Editor: Indah Panca Kusumawati

Sumber: ANTARA


Tags

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah