Pembuat video sendiri kabarnya sudah mengklarifikasi dan minta maaf, bahwa video tersebut hanya konten dengan tujuan berdakwah.
Tetapi banyak netizen menyayangkan postingan tersebut. Bagaimanapun juga, agama tidak boleh dipakai mainan konten. Karena rentan dislahgunakan pihak-pihak yang menginginkan perpecahan. ***