WNC-WONOGIRI-Tim Penggerak Pembinaan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Kabupaten Wonogiri melaunching Bumi Limase pada acara Rembug Stunting, di Pendapa Pemkab Wonogiri, Selasa, 16 November 2021.
Waket I Ketua TP PKK Wonogiri, Sri Rahayuningsih, mengatakan Bumi Limase, Gerakan Ibu Hamil dan Balita Makan Sehat yaitu inovasi dari Ibu Ketua TP PKK Wonogiri dalam upaya pencegahan stunting di Kabupaten Wonogiri.
Stunting adalah masalah kurang gizi kronis yang mengakibatkan gangguan pertumbuhan anak baik fisik maupun mental.
Yayuk menuturkan sangat penting untuk memperhatikan asupan gizi ibu hami dan bayi yang dilahirkan hingga usia 1.000 hari ptertama kehidupan (HPK).
Baca Juga: Turunkan Stunting, Indonesia Bisa Raih Bonus Demografi
Gerakan Bumi Limase itu fokus kepada pemberian makanan bergizi secara gratis dan berkala kepada ibu hamil dan anak balita dari keluarga yang kruang mampu di wilayah desa/kelurahan.
“Bumi Limase program untuk membantu mencegah stunting. Penyebab stunting bukan hanya kekurangan gizi kronis. Pola hidup masyarakat, pola hidup sehat, pola asuh anak, ketidakmampuan ekonomi masyarakat untuk memenuhi kebutuhan hidup, ketidaktahuan masyarakat khususnya ibu hamil akan pentingnya seribu HPK,” ujar Yayuk saat membacakan sambutan Ketua TP PKK, drh. Verawati Sutopo.
Menurut Yayuk, stunting dapat dicegah. Dia menuturkan pemerintah sudah berupaya memperbaiki kualitas pelayanan kesehatan, mempermudah akses masyarakat untuk mendapatkan .