Masjid Darussalam Sukoharjo, Diyakini sebagai Persinggahan Pangeran Diponegoro pada Masa Perjuangan

- 17 April 2022, 20:33 WIB
Masjid Darussalam di Dusun Kedunggudel, Kelurahan Kenep, Kabupaten Sukoharjo, Jawa Tengah./
Masjid Darussalam di Dusun Kedunggudel, Kelurahan Kenep, Kabupaten Sukoharjo, Jawa Tengah./ /jatengprov.go.id

Konon, masjid Darussalam pernah dihujani bom jenis kanon sebanyak 21 kanon. Namun tak satupun yang berhasil meledak. Tujuan Belanda ketika itu, untuk membumihanguskan Kedunggudel.

Baca Juga: Tak Tahan Bau Busuk Limbah PT RUM Sukoharjo, Warga Desa Pukul Kentongan Titir Tanda Bahaya

“Mbah-mbahku mbiyen critane kanon kui sak jantung pisang (Nenek moyangku dulu cerita kanon itu ukurannya sama seperti jantung pisang). Itu kalau 21 kali enggak ada yang meletus, itu kebeneran atau kebeneran itu,” jelasnya.

Dusun Kedunggudel sendiri, secara geografis dekat Bengawan Solo. Kemungkinan besar, kata Sehono, Kedunggudel sudah ada sebelum agama Islam masuk.

Dia pernah menemukan batu bata merah ukuran besar dari dalam tanah.

“Jejak sejarah yang ada di sini, saya menemukan batu bata merah itu, berarti menandakan bahwa kampung dan peradaban di sini mungkin sudah ada sejak zaman Majapahit,” kata Sehono.***

Halaman:

Editor: Dwi Soewanto

Sumber: Jatengprov.go.id


Tags

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah