Network
WONOGIRI UPDATE.COM - Cacar monyet menjadi wabah penyakit yang mudah menular. Penyakit ini bahkan sudah menyebar di berbagai negara.
Penularan penyakit cacar monyet bisa melalui kontak fisik dengan penderita ataupun kontak dengan barang penderita.
Mudahnya penularan penyakit ini, membuat semua orang harus ikut waspada dan menjaga kesehatan masing-masing agar terhindar dari penyakit ini.
Baca Juga: Cacar Monyet Menjadi Virus Multi-Negara di Dunia
Dikutip dari akun instragam resmi @indonesiabaik.id, berikut beberapa ciri orang yang beresiko tinggi terinveksi virus cacar monyet.
1. Orang yang tinggal atau melakukan kontak langsung dengan orang yang terinfeksi.
2. Orang yang melakukan kontak dengan hewan yang dapat terinfeksi seperti monyet, tupai, tikus dsb.
Baca Juga: Harga Pertalite Disebut Naik, Sebaiknya Beli Pertalite atau Pertamax?
3. Tenaga medis yang bekerja di rumah sakit atau melakukan kontak langsung dengan orang yang terinfeksi.
4. Bayi dan anak-anak yang belum memiliki kekebalan tubuh yang tinggi.
Dikutip dari akun yang sama, berikut ini beberapa gejala yang akan dialami orang terinfeksi virus cacar monyet.
Baca Juga: 6 Rekomendasi Film Indonesia Terbaru Tahun 2022, Ada Sayap Sayap Patah dan Mencuri Raden Saleh!
Pada awalnya, orang terinfeksi virus cacar monyet akan merasa demam dan sakit kepala, pembengkakan kelenjar getah bening, nyeri punggung, nyeri otot, lemas dan limfadenopati yang bisa dirasakan di leher, ketiak dan selangkangan.
Setelah masuknya virus ke dalam tubuh berlangsung selama 1-3 hari, maka akan timbul gejala baru seperti ruam pada kulit yang bermunculan di wajah dan kemudian menyebar ke seluruh tubuh dan akan timbul bintik merah seperti cacar yang akan melepuh dan berisi cairan bening atau nanah.
Sedangkan untuk pencegahan cacar monyet sendiri, dapat dilakukan dengan beberapa cara berikut!
Baca Juga: Generasi Z Wajib Tahu! 10 Pekerjaan Digital Paling Diminati di Masa Mendatang
1. Menerapkan perilaku hidup bersih dan sehat seperti mencuci tangan menggunakan sabun setelah kontak fisik dengan orang atau barang orang lain.
2. Hanya mengkonsumsi daging yang sudah dimasak hingga matang.
3. Menghindari kontak secara langsung dengan hewan-hewan yang dapat terinfeksi virus cacar monyet.
4. Melakukan pemeriksaan ketika mengalami gejala-gejala suspek cacar monyet.
5. Lakukan isolasi mandiri saat memiliki gejala suspek atau telah dinyatakan positif cacar monyet.***
