"Aplikasi ini juga menyediakan forum diskusi antar petani dan juga konsultasi masalah pertanian kepada konsultan pertanian langsung," papar Adelia.
Rancangan aplikasi itu muncul karena adanya beberapa permasalahan yang muncul di sektor pertanian.
Baca Juga: Sembahyang Ching Bing, Tradisi Sadranan Warga Tionghoa di Surakarta untuk Mendoakan Leluhur
Adelia dan teman-temannya melihat adanya keterbatasan informasi bagi petani, panjangnya jalur distribusi dari petani sampai pada konsumen sehingga pengahasilan petani menjadi lebih rendah.
"Jadi aplikasi ini sebagai solusi dari permasalahan tersebut. Dengan adanya aplikasi ini dapat memudahkan petani melakukan pemasaran hasil panennya," ungkapnya.
Dengan begitu, Adelia dan teman-temannya berharap keuntungan petani akan lebih besar, karena pemangkasan jalur distribusi.
Rancangan aplikasi ini juga menyediakan layanan konsultasi bagi petani kepada para konsultan pertanian. Selain itu antar petani nantinya bisa saling bertukar informasi.
Menyinggung tentang kesannya mengikuti perlombaan, Adelia mengaku merasa senang bisa berkompetisi di tingkat internasional dan memboyong medali perunggu.
"Prestasi ini tak lepas dari kerjasama yang apik dengan teman-teman. Dengan mendapatkan medali perunggu membuat kami ingin terus mencoba mengikuti kompetisi-kompetisi lainnya," pungkasnya.***