Network
/photo/2022/10/14/489704866.jpeg)
WONOGIRIUPDATE - Indonesia kembali akan menggelar balapan tingkat dunia, setelah MotoGP, Yakni WSBK di Sirkuit Mandalika.
Sirkuit Mandalika masuk kalender WSBK pada 11-13 November 2022. Namun sebelum balapan bergulir, ada permintaan dari Dorna.
Permintaan yang diajukan Dorna untuk Sirkuit Mandalika, pembenahan pada beberapa titik lintasan balap.
Berita ini dikutip dari Pikiran-Rakyat.com dalam judul "Satu Bulan Jelang WSBK 2022, Dorna Minta Sirkuit Mandalika Diperbaiki"
Baca Juga: Narasi Stop Penggunaan Sirup Paracetamol Mencuat, IDAI Angkat Bicara
"Namanya kita sebut reimprovement. Jadi dalam reimprovement ini ada beberapa hal esuai dengan keharusan dan sumbang saran dari Dorna. Yang harus itu ada pelebaran run-off itu contohnya di tikungan 1, run off-nya sudah lebar, kita lebarkan lagi," ungkap Priandhi saat ditemui di Sirkuit Mandalika beberapa waktu lalu.
Dikatakan Priandhi, terdapat beberapa perbaikan yang menjadi perhatian Dorna jelang WSBK 2022.
"Di tikungan 16, tikungan 10 juga, ya. Itu (progresnya) sudah 100 persen. Jadi pelebarannya sudah, tinggal pengecatannya. Kemudian ada juga keharusan mengubah kerbs, yang awalnya reguler kerbs menjadi Misano. Itu ada di tikungan 5. Itu juga sudah 100 persen kita kerjakan. Jadi, semua kerbs-nya kita sudah sesuai dengan permintaan Dorna, menjadi Misano. Kemudian yang ketiga, yang juga merupakan keharusan adalah permukaan atasnya aspal itu diminta dilakukan perbaikan supaya friksinya lebih menggigit," ungkapnya.
Lebih lanjut Priandhi menegaskan perbaikan akan dilakukan selama tujuh hari ke depan. Namun hal tersebut tergantung dari cuara di Sirkuit Mandalika.
"Mulai dari keruk lapisan sama mengaspal, mudah-mudahan seluruhnya itu bisa selesai dalam tujuh hari kalau cuacanya bagus," paparnya.
Tidak hanya di lintasan, perbaikan juga dilakukan MGPA di sekitar Sirkuit Mandalika. Seperti pantauan Pikiran-Rakyat.com, terdapat beberapa pengerjaan yang dilakukan. Seperti pemasangan conblok di sekitar tribun Grandstand A.
“Kita masih merapikan beberapa area dan diperkeras dengan conblock supaya nanti musim hujan tidak jadi becek. Nanti di area tersebut kita bagi-bagi, ada stage musik, dll. Belum kita tentukan, namun area yang kita rasa padat penonton kita conblock supaya tidak becek,” ungkapnya.*** (Aldiro Syahrian/Pikiran-Rakyat)
