Network
WNC-JAKARTA- Pentingnya proses pembinaan atlet menjadi konsentrasi utama Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali dalam menjalankan Perpres No 86 tahun 2021 tentang Desain Besar Olahraga Nasional (DBON).
Oleh karenanya Menpora sangat mendukung kegiatan Lokakarya Pembibitan Olahraga dan Rakernas BAPOPSI Tahun 2022 yang diselenggarakan di Hotel Shangrila, Surabaya pada, Selasa 15 Maret 2022 malam kemarin.
Dikutip dari laman Kemenpora, Rabu 16 Maret 2022, Menpora menyampaikan bahwa, proses pembinaan atlet sangat penting sebagai penunjang pelaksanaan DBON. Sentra olahraga yang ada di daerah menjadi modal utama dalam melakukan proses pembibitan atlet.
Baca Juga: Minyak Goreng Masih Langka Jelang Ramadhan, Pengamat: Presiden Harus Segera Turun Tangan
"Kita sekarang sudah memiliki Perpres tentang DBON. Untuk acara lokakarya ini lebih pada olahraga pelajar dan ada BAPOPSI. Karena untuk menemukan atlet bertalenta itu harus dimulai sejak pembibitan usia dini," terang Menpora.
Dikatakan Menpora, lokakarya merupakan implementasi dari Perpres tersebut agar bisa jalan dan dilakukan di sentra-sentra daerah.
"Khusus Jawa Timur, sentranya akan kita pusatkan di Universitas Negeri Surabaya (Unesa), karena ada fakultas keolahragaan dan didukung laboratorium sport science," jelas Amali.
Baca Juga: Sinopsis Film Code Name: Geronimo Tayang di Bioskop Trans TV, Kisah Perburuan Teroris
Dalam kesempatan itu, Menpora juga berharap tahun ini bisa diaktifkan kembali olahraga pelajar yang dinilai memiliki potensi untuk melahirkan bibit baru untuk atlet nasional.
