WNC - JAYAPURA - Atlet menembak asal Jawa Tengah, Hanik Puji Astuti mengalahkan gurunya Aris Haryadi pada nomor 10 meter air rifle prone mix SH1 di ajang Pekan Paralimpik Nasional (Pepaenas) XVI Papua 2021.
Pertandingan digelar di Arena Menembak Indoor, Kampung Harapan, Jayapura, Kamis 11 November 2021. Hanik mampu mengumpulkan total skor 619,3 sehingga mampu memenangkan pertandingan.
Sementara, Aris mewakili DKI Jakarta meraih medali perak dengan mengumpulkan skor 615,0. Medali perunggu diraih Dwi Retno Sulanjari asal DKI Jakarta dengan skor 613,2.
Aris, tidak lain adalah seorang pelatih pendamping Hanik pada pelanas National Paralympic Committee (NPC) Indonesia.
Pada pelatnas, menuju Paralimpiade Tokyo 20220 di Jepang, Aris intensif melakukan pendampingan kepada Hanik Puji Astuti.
"Rasanya melebihi pertandingan-pertandingan yang lainnya. Rasanya lebih menantang, nyalinya lebih diuji lagi karena lawan guru sendiri," kata Hanik, sebagaimana dikutip WNC pada kantor berita Antara.
Sebagai guru tentunya Aris mengetahui kelebihan serta kelemahan murid-muridnya. Atlet kelahiran Gunungkidul, 22 Desember 1995 itu, merasakan pertandingan tersebut jauh lebih besar dan bernilai daripada laga-laga lainnya meskipun event berskala internasional.