WNC - JENEPONTO – Bayi satu tahun tiga bulan di Kabupaten Jeneponto, Sulawesi Selatan, diduga menjadi korban pencabulan dan persetubuhan.
Itu diketahui setelah korban, sebut saja ‘Imut’ yang saat itu dititipkan tantenya, menangis histeris (seperti kesakitan) di dalam ayunan.
“Sewaktu dicek tantenya, ternyata bayi tersebut kencing mengeluarkan darah,” tulis akun Instagram Andreli_48, yang mengunggah foto korban dan laporan pihak kepolisian, Selasa, 15 Maret 2022.
Khawatir terjadi sesuatu, tante korban kemudian membawanya ke Rumah Sakit Umum Lanto Dg Pasewang.
Baca Juga: Kapolri Pastikan ke Jajarannya, Minggu ini Kelangkaan Minyak Goreng Sudah Bisa Teratasi
Berdasarkan hasil pemeriksaan dokter, diketahui kemaluan bayi malang tersebut mengalami robek dan terjadi pendarahan.
Orangtua korban Ririanto (25), marasa tidak terima dengan kejadian yang menimpa bayinya. Diapun melaporan kasus tersebut ke SPKT Polres Jeneponto guna Proses lebih lanjut.
Dari laporan kepolisian diketahui insiden tersebut terjadi pada Minggu, 13 Maret 2022, sekitar Pukul 11.30 Wita di TKP Desa Borontala, Kecamatan Tamalatea, Kabupaten Jeneponto.
Baca Juga: Hikmah Covid-19, Madu Lokal dari Magelang Ini Melenggang hingga Swiss dan Belanda