Empat Bulan Gabung BUMP, Omzet Petani Cilacap Jawa Tengah Capai 2 Milyar Rupiah, Bagaimana Caranya ?

- 18 November 2021, 11:56 WIB
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, saat acara BUMP PT Wijaya Kusuma Pangan Mandiri di Sistem Resi Gudang, Kecamatan Sidareja, Kabupaten Cilacap, Rabu 17 November 2021/ Foto ; Humas emprov Jateng
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, saat acara BUMP PT Wijaya Kusuma Pangan Mandiri di Sistem Resi Gudang, Kecamatan Sidareja, Kabupaten Cilacap, Rabu 17 November 2021/ Foto ; Humas emprov Jateng /Humas Pemprov Jateng

“ Petani desainnya akan dapat dua keuntungan. Pertama menjual produknya sudah untung, kedua di akhir tahun mereka rapat umum pemegang saham juga dapat untung lagi,” katanya.

Menurut Ganjar pemerintah bertugas membantu mengembangkan dengan beri fasilitas dan pendampingan lewat pakar dan aktivis.

Baca Juga: Banjir Rob di Pekalongan, Gubernur Perintahkan Tangani Dulu Orangnya, Pengungsian Harus Disertai Prokes Ketat

“ Mulai tambah banyak pengalaman  bagus untuk disalurkan sehingga  tidak usah dipaksa ada semacam demplot-demplot petani lain nanti bisa ngikuti dan belajar. Keinginan saya setiap kabupaten punya,” ucap Ganjar, dikutip WNC melalui Humas Pemprov Jateng.

Di acara BUMP PT Wijaya Kusuma Pangan Mandiri di Sistem Resi Gudang, melepas dua truck beras siap kirim ke Pasar Induk Cipinang Jakarta dan Bulog Cindaga Banyumas. Dalam pelepasan tersebut Ganjar didampingi  Bupati cilacap beserta jajaran forkopimda Kabupaten Cilacap. (Jelly)***

Halaman:

Editor: Dwi Soewanto

Sumber: Humas Pemprov Jateng


Tags

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah