Gubernur Ganjar Pranowo Beri Warning Dinas Pendidikan terkait Pungli SPP dan Penahanan Ijasah di Sekolah

14 Januari 2022, 21:19 WIB
Gubernur Ganjar Pranowo melantik Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama di Lingkungan Pemprov Jateng, di Gedung Gradhika Bhakti Praja, Jumat, 14 Januari 2022./ /jatengprov.go.id

WNC – SEMARANG - Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo mengingatkan Dinas Pendidikan, terkait persoalan pungli, penahanan ijazah, dan integritas di satuan pendidikan.

Hal itu disampaikan gubernur usai melantik dan mengambil sumpah Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama di Lingkungan Pemprov Jateng, di Gedung Gradhika Bhakti Praja, Jumat, 14 Januari 2022.

Salah satu pejabat baru yang dilantik adalah Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud), Uswatun Hasanah.

“Ini masih menjadi pekerjaan rumah yang belum tuntas di Disdikbud Jateng,” kata Ganjar, dikutip WNC dari laman jatengprov.go.id.

Baca Juga: Motor 'Bising' Ditertibkan, Polres Temanggung Sita 85 Sepeda Motor di Boyolali 200 Knalpot ‘Brong’ Dimusnahkan

Gubernur mengatakan masih mendengar pungli. Dicontohkan terkait SPP yang sudah digratiskan di SMA, SMK dan SLB, tapi masih ada yang mungut.

“’Njelehi’, Kasih peringatan,” kata Ganjar.

Selain itu, Ganjar juga menerima laporan adanya guru yang menyebarkan hoaks terkait pemerintahan pada muridnya, dan penahanan ijazah siswa.

“Masih banyak orang harus nebus ijazah. Kalau ada yang terjadi di negeri dan itu ditahan lama, klarifikasi. Kalau banyak alasan, kepala sekolahnya dicopot,” ujar gubernur.

Baca Juga: Heboh di Medsos, Warga Temanggung Kembalikan Bantuan Ganjar Pranowo lantaran Menganggap Hanya Pencitraan

Dia berharap pejabat pimpinan tinggi pratama yang dilantik dapat tancap gas dan bekerja menyelesaikan persoalan-persoalan masyarakat yang masih ada.

“Jadi PR-PR sebenarnya banyak, tapi ya mudah-mudahan mereka bisa mengerjakan tugasnya dengan baik dan saya sampaikan kita harus selalu kenceng,” tandasnya.

Ditemui usai pelantikan, Kepala Disdikbud Provinsi Jateng Uswatun Hasanah menegaskan siap melakukan mandat yang diberikan Ganjar. Sejumlah pekerjaan rumah juga akan disikapinya dengan cepat dan tegas.

Baca Juga: Enam Kali Gempa Susulan Terjadi, BPBD Mengimbau Masyarakat Tetap Berada di Luar Rumah

“Apa yang disampaikan pak ganjar, memang butuh gerakan cepat, dan dibutuhkan sikap tegas untuk mengantispasi tiga hal tersebut, adanya penyimpangan hal-hal yang tidak seharusnya atau tidak on the track,” kata Uswatun.

Persoalan pungli, Uswatun menegaskan, biaya pendidikan pada satuan pendidikan di bawah Pemprov Jateng gratis. Sesuai perintah gubernur, Uswatun menyatakan siap mencopot oknum melakukan pungli.

Baca Juga: Visanya Kembali Dibatalkan Pemerintah Australia, Djokovic Harus Mengubur Ambisi Cetak Rekor Grand Slam

“Karena sekolah itu sudah gratis, Insyaallah siap. Soal ijazah akan segera ditindaklanjuti. Bahkan kalau perlu ya kepala sekolahnya dipecat. Memang butuh sikap yang tegas untuk penyimpangan seperti itu,” tegasnya.***

Editor: Dwi Soewanto

Sumber: Jatengprov.go.id

Tags

Terkini

Terpopuler