Golla Kambu Kudapan Unik Sensasi Manis Gurih Khas Polewali Mandar

- 31 Oktober 2021, 10:49 WIB
Golla Kambu kudapan khas Polewali Mandar
Golla Kambu kudapan khas Polewali Mandar /Indonesia.go.id/

WNC - POLEWALI MANDAR - Suku Mandar yang banyak berdiam di Kabupaten Polewali Mandar, Provinsi Sulawesi Barat memiliki kekayaan tradisi kuliner. Salah satu kuliner khas adalah golla kambu.

Golla Kambu merupakan kuliner yang paling diminati oleh masyarakat sekitar. Sekilas golla kambu berbentuk seperti wajik khas Jawa dengan cita rasa manis.

Makanan ringan terbuat dari tiga jenis bahan, yaitu beras ketan, kelapa muda parut, kacang tanah sangrai dan gula merah. Pemakaian kelapa parut memberi sensasi gurih.

Baca Juga: Daging Se'i Citarasa Autentik Kuliner Khas Pulau Timur

Baca Juga: Mendoan Khas Banyumas, Kuliner Gurih Jadi Warisan Budaya Takbenda

Dilansir WNC pada situs Indonesia.go.id, pembuatan golla kambu atau dikenal juga sebagai baje diawali dengan mengukus beras ketan selama 30 menit. Setelah masak, diamkan beras ketan sekitar 1 jam. Selanjutnya untuk menghasilkan rasa manis, gula merah dilarutkan secara terpisah dengan cara merebusnya dalam air mendidih pada sebuah wajan besar. Kemudian masukkan beras ketan dan parutan kelapa ke dalam larutan gula merah dan diaduk rata hingga semua bahan tadi berpadu dan meresap.

Proses masak menggunakan api kecil 2-3 jam. Barulah menyusul kacang tanah sangrai memberi cita rasa lezat khas golla kambu. Setelah adonan dingin, bungkus menggunakan daun pisang kering. Golla kambu yang sudah jadi, bisa bertaham hingga berbulan-bulan meskioun tidak menggunakan bahan pengawet. Disini letak keunikan makanan dengan tekstur berseratnya yang padat.

Baca Juga: Adu Cekcok Berujung Maut, Satu Orang Mereggang Nyawa Terkena Luka Sabetan

Kudapan ini lebih nikmat dimakan dengan air teh tawar maupun kopi hitam, golla kambu kerap dihidangkan sebagai pelengkap menu berbuka puasa karena rasa manisnya diyakini mampu memulihkan energi setelah seharian menahan haus dan lapar.

Halaman:

Editor: Indah Panca Kusumawati

Sumber: Indonesia.go.id


Tags

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah