WNC - Tiga pesawat tak berawak (drone) yang memasuki wilayah udara Uni Emirat Arab (UAE) di atas kawasan tak berpenghuni, dihadang dan dihancurkan oleh tentara UAE pada Rabu 2 Februari 2011.
Demikian yang dilaporkan oleh kementerian pertahanan UAE setelah kejadian itu.
Kawasan yang menjadi pusat bisnis dan wisata itu telah menghadapi sejumlah serangan dalam beberapa pekan terakhir, yang dilancarkan kelompok Houthi dukungan Iran di Yaman.
Dan serangan drone pada Rabu itu diklaim oleh sebuah kelompok kurang dikenal yang menyebut diri mereka sebagai "Brigade Janji Sejati".
Hal ini disampaikan SITE Intelligence Group yang berbasis di Amerika Serikat.
Kelompok itu pernah mengakui serangan pada Januari 2021. Mereka mengatakan meluncurkan drone pada Arab Saudi, pemimpin koalisi yang beranggotakan UAE, dan terlibat di Yaman.
Houthi telah memfokuskan serangan rudal lintas perbatasan dan peluncuran drone di Arab Saudi dalam konflik yang telah berlangsung tujuh tahun itu.
Baca Juga: Turis asal Amerika Serikat Nekat Gantung Diri di dalam Kamar Mandi, Diduga Akibat Depresi