WNC - SOLO - Tim sepak bola Persis Solo akan bertemu dengan PSIM Yogyakarta dalam laga derbi Mataram, lanjutan kompetisi Liga 2 musim 2021, pada Senin 15 November 2021 malam, di Stadion Manahan Solo, Jawa Tengah.
Peris Solo bertekat, akan tampil tanpa beban melawan rivalnya tersebut. Kemenangannya atas Persijab menjadikan motivasi bagi Oersis Solo dalam melawan PSIM
"Saya sudah meminta pemain, laga melawan PSIM jangan menjadi beban, tetap bermain enjoy, disiplin, dan bekerja keras untuk memenangi setiap pertandingan," kata Pelatib Persis Solo, Eko Purdjianto.
Sebelumnya, tim Persis Solo menang dengan skor 5-2 melawan Persijab. Eko menambahkan, kondisi tim siap akan menghadapi lawan main di lapangan PSIM Yogyakarta.
Baca Juga: Pembalap Valentino Rossi Menyesal Telah Pensiun Dari Dunia MotoGP, Merasa Sedih dan Sulit
Salah satu pemain tidak bisa mengikuti pertandingan malam nanti, Kapten Eky Taufik karena terkena akumulasi kartu kuning. Namun, Persis sudah mempersiapkan gantinya.
Kemenangan atas Persijab digunakan Persis Solo sebagai modal psikis pemainnya untuk pertandingan berikutnya agar tampil lebih bagus melawan PSIM nanti.
Persis Solo masih menyimpan amunisi pemain baru, yakni Irfan Bachdim dan Mohammad Kanu Helmiawan, setelah bergabung dengan timnas.
Kemungkinan dua pemain ini akan ditampilkan melawan PSIM. Eko mengatakan kedua pemain, masih dilihat pada latihan terakhir Minggu sore nanti. Tidak hanya Irfan dan Kanu, tetapi semua pemain Persis lainnya harus siap pada pertandingan melawan PSIM, katanya.
Persis kini di posisi puncak klasemen sementara di Grup C dengan nilai 15 poin, hanya membutuhkan kemenangan satu kali pertandingan dipastikan bisa lolos kedelapan besar Liga 2 musim tahun ini.
Sementara pemain bek Persis Solo, Rian Miziar, mengatakan setelah mengalahkan Persijap, Persis sudah melakukan evaluasi dengan mempersiapkan skema untuk menghadapi PSIM nanti.
Baca Juga: Elektabilitas Giring Melejit Usai Tuding Anies Pembohong, Netizen : Pengin Ketawa Takut Dosa
"Kami setiap pertandingan menargetkan kemenangan, tetapi kami sadar pertandingan ini sangat gengsi dan banyak dibicarakan orang. Kami siap, insya Allah bisa memenangi pertandingan melawan PSIM, pada Senin 15 November," kata Rian Miziar, dikutip WNC dari Antara.
Meskipun, Persis menang telak 5-2 melawan Persijap, timnya tidak boleh lengah. Kebobolan dua gol menjadi bahan evaluasi untuk pertandingan selanjutnya agar tampil lebih baik untuk memenangkan pertandingan laga selanjutnya.
Sementara itu pelatih PSIM Yogyakarta Seto Nurdiyantoro mengatakan pemain PSIM dalam kondisi fit, tetapi ada beberapa pemain mengalami cedera dan dalam pantauan tim medis seperti Purwoko, Akbar, Beni, dan Yudha. Namun, pemain lainnya sudah siap dan bisa dimainkan menghadapi Persis Solo nanti.
Baca Juga: ASEAN Para Games 2022, Jokowi Dukung Indonesia Gantikan Vietnam Tuan Rumah
"Persis Solo tim, bagus di Grup C, mereka belum pernah kalah dan nilainya cukup tinggi yakni 15 poin. Artinya, timnya lawan Persis, bermain bagus sudah bersyukur, tetapi PSIM bertekad bisa bermain maksimal, dan hasil apapun tetap disyukuri," kata Seto.
Posisi PSIM kini menempati posisi tiga di bawah Persis dan PSCS Cilacap. Seto mengatakan semua tim di Grup C mempunyai peluang sama, tetapi kembali ke tim masing-masing. Jika ada kemauan dan semangat siapapun masih bisa lolos. ***