WNC – MEDIA SOSIAL – Sebuah stasiun televisi di Australia memberitakan dampak tsunami letusan gunung dasar laut di Tonga dengan mengambil gambar Obak Bono di Riau unggahan YouTuber Indonesia.
Tayangan berita itupun viral di media sosial lantaran dianggap membohongi publik Australia.
Dikutip WNC dari akun Instagram @kabarnegri yang melansir postingan @sumatera_talk, Stasiun televisi Australia 9News merilis berita dampak tsunami pasca erupsi gunung dasar laut di Tonga 15 Januari lalu.
Tetapi di antara stok shot yang diputar dalam tayangan berita merupakan video YouTuber Indonesia dikejar gulungan Ombak Bono di Pelalawan, Riau.
Baca Juga: Peresmian Pasar Legi Solo Sebagai Kelanjutan Program Prioritas Presiden Joko Widodo
Dalam video yang diunggah di YouTube 9 News Australia pada Minggu, 16 Januari 2022, berita itu diberi judul Tonga in the Dark.
"Inilah video yang menunjukkan dampak dari gelombang tersebut," kata pembawa berita 9News pada detik ke-15 hingga ke-26 di awal video.
“Potongan video Ombak Bono kembali diulang 9News pada menit 3.03 sampai 3.25, menunjukkan gelombang di Sungai Kampar itu menerjang para YouTuber yang sedang membuat konten,” tulis pengunggah tayangan siaran Televisi Australia tersebut.
View this post on InstagramEditor: Dwi Soewanto
Sumber: Instagram @kabarnegeri
Tags
Terkait
Terkini
Rekomendasi Aplikasi Pemutar Video Terbaik, Buat Android dan IOS Ada Kualitas 4K
30 Oktober 2022, 20:38 WIB Dasar Pemecatan Elon Musk pada Pekerja Setelah Berhasil Akuisisi Twitter
29 Oktober 2022, 21:10 WIB Rizky Billar Sempat Bersitegang denga Tetangga, Pembelaan Lesti Kejora Disorot Netijen
29 Oktober 2022, 15:17 WIB Gegara Mirip Seseorang Raditya Dika Tranding di Twitter, Dihubungkan dengan Pemain Newscastle United
25 Oktober 2022, 14:23 WIB Viral di Tiktok Pria ini Ajak Perang Badar pada Masyarakat, Warganet Anggap Kurang Sehat
22 Oktober 2022, 15:23 WIB