WNC-MEDIA SOSIAL – Satu tayangan video memperlihatkan sekumpulan orang berseragam putih hitam sedang mendengarkan arahan seseorang di depan pintu sebuah kantor.
Isi arahan diantaranya menyinggung profesi wartawan dan LSM. Sambil menunjuk sejumlah jurnalis, pria parobaya tersebut mengatakan, kalau sampai ada yang mengganggu kepemimpinannya akan dibunuh.
“Nek ate ngganggu kepemimpinanku, nggangu sekolah ati-ati ! Mati !” ancamnya.
Pengunggah video di akun Instagram @kodil0127 menyebut, momen tersebut terjadi usai pelantikan pejabat di Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur.
Baca Juga: Mengejutkan! Mensos Sebut Dana Bansos Rp 2,7 Triliun Tertahan di Bank Himbara
“Hasbullah baru saja dilantik menjadi Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Pasuruan,” tulis pengunggah memberikan caption pada videonya.
Dalam pernyataannya di video yang beredar, sosok yang disebut Hasbullah tersebut juga mengimbau jajarannnya tidak perlu takut dengan wartawan dan LSM.
“ iki perwakilane lagi nyoting, ngko karo grup golongane LSM karo wartawan disebar ya, ojo sampek ngganggu! ati-ati, mati !” kata Hasbulah mengulangi ancamannya.
Pernyataan pria yang disebut sebagai Kepala Dinas Pendidikan baru di Kabupaten Pasuruan tersebut disambut tepuk tangan oang sekitarnya.
Diduga, orang-orang tersebut merupakan kepala sekolah yang akan mengucapkan selamat atas pelantikannya sebagai kepala dinas pendidikan.
“Namun, tanpa diduga-duga ia menyampaikan kalimat tak pantas, beri ancaman ke wartawan,” kata pengunggah video di akun @kodil 0127.***
Source : Instagram / Instagram @kodil0127