Warga Tangkap Buaya Sepanjang 7 Meter usai Memakan Pria Pencari Kepiting di Sungai Ayuka Timika

23 Januari 2022, 07:08 WIB
Penampakan buaya pemangsa manusia yang ditangkap warga di Sungai yuka Desa Tipuka, Timika./ /Instagram @basarnas_timika

WNC - TIMIKA - Warga Desa Tipuka, Timika, Sabtu pagi, 22 Januari 2022, rame-rame membantai seekor buaya sepanjang 7 meter usai memakan seorang pria pencari karaka, sejenis kepiting.

Dilansir WNC dari akun Instagram @basarnas_timika, reptil penguasa sungai tersebut ditemukan tim Basarnas dan warga setelah dilakukan pencarian semalaman.

Sehari sebelumnya, yakni Jumat pukul 15.30, korban Damianus Yauta (30) dilaporkan diterkam buaya saat mencuci Karaka di Sungai Ayuka atau lebih tepatnya 1 km dari jembatan pertama menuju Kargodok, Desa Tipuka.

Baca Juga: Lho! Omicron Sudah Masuk Kabupaten Sukoharjo, Dibawa Tenaga Kesehatan usai Perjalanan Luar Kota

Keluarga korban beserta masyarakat sekitar sudah berusaha melakukan pencarian namun hingga malam hari pencarian korban belum juga membuahkan hasil.

Kantor pencarian dan pertolongan Timika sendiri menerima laporan kejadian tersebut dari kepala desa setempat pada Jumat Sore pukul 18:22.

Kepala kantor pencarian dan pertolongan Timika George L.M. Randang, mengatakan, setelah berkoordinasi dengan potensi SAR terkait, tim berangkat ke TKP pada Sabtu pukul 07:00 Pagi.

 

Pagi itu, tim gabungan terdiri dari SAR Timika, TNI, Polri, dan keluarga korban serta masyarakat sekitar bergerak menyisir kawasan sekitar lokasi kejadian menggunakan 3 unit perahu karet bermesin 15 PK.

“Setelah pencarian hingga siang hari, akhirnya tim sar gabungan berhasil menemukan korban dalam kondisi meninggal dunia,” kata  George L.M. Randang melalui akun Instagram @basarnas_timika.

Menurut tim pencarian, saat ditemukan, sebgian tubuh korban masih berada di mulut buaya sehingga masyarakat harus membunuh buaya tersebut dengan cara menombak beramai-ramai.

Baca Juga: Satu Personil Brimob Tertembak KKB saat Pengamanan Helikopter Bantuan Logistik di Distrik Kiwirok, Papua

Selanjutnya, potongan tubuh korban dievakuasi tim sar gabungan menuju rumah duka sekaligus buaya pemangsa tersebut.

Sampai di rumah duka, keluarga korban dan masyarakat membuat ritual ucap syukur dan dilanjutkan dengan pembelahan perut buaya, dan didapati beberapa potongan tubuh korban. ***

Sorce ; Instagram @basarnas_timika

Editor: Dwi Soewanto

Sumber: BASARNAS

Tags

Terkini

Terpopuler