Secara khusus, Liu menegaskan peningkatan kualitas udara di wilayah Beijing-Tianjin-Hebei dan sekitarnya.
"Kualitas udara Beijing untuk kali pertama memenuhi semua standar tahun lalu," katanya.
Baca Juga: Terungkap! Mengaku Dilecehkan, Ternyata Ini Motif Wanita Boyolali yang Laporkan Perwira Polisi
Dia menambahkan bahwa kepadatan PM2,5 di kota itu menurun dari 89,5 mikrogram per meter kubik pada 2013 menjadi 33 mikrogram pada 2021.
Dan hari-hari polusi udara yang signifikan turun dari 58 menjadi delapan hari.
China juga melaporkan kualitas air permukaan yang lebih baik tahun lalu. Proporsi danau dan sungai bergradasi dari Kelas I sampai III mencapai 84,9 persen.
Hal ini menunjukkan kecenderungan perbaikan lingkungan ekologi yang terus-menerus.
Kualitas air permukaan di China dibagi menjadi lima kelas, dengan Kelas I sebagai kualitas tertinggi.
Sementara kualitas air aliran utama Sungai Yangtze, sungai terpanjang di China, berada di Kelas II untuk tahun kedua berturut-turut pada 2021.