Gua Selomangleng, Ikon Kota Kediri Petilasan Dewi Kilisuci

- 25 Oktober 2021, 18:12 WIB
Foto ilustrasi pentas seni di depan mulut gua selomangleng tahun 2019 silam.
Foto ilustrasi pentas seni di depan mulut gua selomangleng tahun 2019 silam. /Instagram/@akudekwiwid/

 

WNC - KEDIRI - Menjadi ikon Kota Kediri, Gua Selomanggeng digandrungi para wisatawan. Obyek wisata ini dulunya digunakan Dewi Kilisuci bertapa, untuk menjauhkan Kota Kediri dari marabahaya.

Kawasan Gua Selomangleng terletak di Jl Mastrip, Pojok, Mojoroto, Kota Kediri, Jawa Timur. Lokasinya berada di kaki Gunung Klotok sekitar 3,5 kilometer dari pusat kota Kediri. Untuk dapat menuju lokasi petilasan wisatawan bisa menggunakan sepeda motor, maupun kendaraan roda empat.

Selain situs wisata religi, Gua Selomangleng masih terdapat beberapa yakni, makam Eyang Boncolono, Sumber Tretes, Sumber LO, Gua Padean, Gua Selobale. Konon katanya Gua Selomangleng menjadi tempat pertapaan Dewi Kilisuci (Sanggramawijaya Tunggadewi).

Dikutip WNC dari situs Indonesia.go.id, konon katanya Gua Selomangleng menjadi tempat pertapaan Dewi Kilisuci (Sanggramawijaya Tunggadewi). Dewi Kilisuci merupakan putri mahkota Raja Airlangga sebagai pewaris tahta Kerajaan Kahuripan. Lokasi ini diperkiranan dibangun abad 10 - 11 Masehi.

Diutus sebagai pewaris tahta Kerajan Kahuripan oleh sang ayah, Dewi memilih untuk menghabiskan sisa umurnya untuk bertapa. Tujuan bertapa dilakukan untuk menjaga seluruh warga Kediri agar terhindar dari marabahaya. Pertapaan dilakukan hingga akhir hayat Dewi Kilisuci.

Saat berkungjung di petilasan Dewi Kilisuci, pengunjung disuguhi sudut pemandangan perbukitan lereng Gunung Klotok, wisatawan dapat merasakan segarnya air didalam kolam berenang. Selain Gua Selomangleng wisatawan  dapat mengenal dan mempelajari sejarah Kediri di Museum Airlangga. Meseum ini memiliki 147 buah koleksi arkeologi maupun etnografi, berdiri pada 30 November 1991 dengan luas mencapai 6.670 meter persegi.

Koleksi arkeologi yang ada di dalamnya merupakan peninggalan masa Kerajaan Kediri.
Tak jauh dari kawasan gua, terdapat situs yang baru ditemukan Candi Klotok yang berada di Bukit Klotok. Sebelumnya, bentuk situs hanya tampak bongkahan bata berserakan. Namun setelah adanya eskavasi dari Tim Arkeologi Balai Pelestarian Cagar Budaya (BPCB) Jawa Timur, tampak bangunan candi tersebut dengan dua anak tangga di bagian depan (barat candi). (Panca/***)

 

Editor: Indah Panca Kusumawati

Sumber: indonesia.go.id


Tags

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah