Network
WONOGIRIUPDATE - Sedang viral di tiktok, seorang pria mengajak perang badar pada masyarakat.
Perlu diketahui, perang badar pertama kali dilakukan oleh umat Islam untuk melawan musuh-musuhnya. Perang Badar tersebut terjadi pada 17 Ramadhan pada tahun 2 Hijriah.
Ajakan perang badar tersebut, ia lakukan pada unggahan video akun tiktok pribadinya @allmahdi52i pada Jumat, 21 Oktober 2022.
Tak ayal, hal tersebut memancing para Warganet untuk berkomentar. Dalam aksinya ini, ada yang mengangap dari seseorang Warganey yang menurutnya kurang sehat.
Baca Juga: Perseteruan Makin Panas! dengan Habib Jindan, Pesulap Merah Ajak ke Ring Tinju
Berita ini dikutip dari Pikiran-Rakyat.com dalam judul "Viral Seorang Pria Ajak Masyarakat untuk Perang Badar, Warganet: Semoga Lekas Sembuh Mas"
Dalam narasi video itu, ia berkali mengatakan ayo kepada masyarakat untuk segera melakukan perlawanan dan melaksanakan Perang Badar.
“Masyarakat ayo kita bergerak ayo. Ayo kita... Kita bergerak ayo kita peraang! Ini Perang Badar ini. Mau sampai kapan kita diinjek-injek kayak gini terus. Ayolah pada bangun ayo, ayo lawan. Ayo! .. Ayo Perang Badar,” katanya.
Dalam video itu, pria tersebut mengenakan kemeja batik lengan panjang berwarna biru. Selain mengajak perang, ia pun meyakinkan masyarakat bahwa kemenangan pasti akan didapatkan.
“Kita pasti menang kok enggak mungkin kalah kok. Kita pasti menang. Yang penting rakyat bersatu,” katanya.
Setelah itu, ia pun juga menyebutkan senjata apa yang harus dibawa masyarakat untuk melakukan perang.
Namun ternyata, alasan untuk melakukan berperang yang dimaksudkan pria ini adalah untuk melawan polisi dengan mendatangi kantor mereka.
“Terus itu bawa bambu runcing, golok, apa aja. Gruduk itu semua kantor polisi. Serius ini petunjuk dari Allah,” katanya.
Pada akhir video itu, ia pun lalu mengumandangkan takbir beberapa kali.
Video itu pun mendapat banyak komentar dari warganet yang mempertanyakan alasan di balik ajakan pria tersebut untuk melakukan Perang Badar.
“Perang lawan sopo (perang lawan siapa),” tanya seorang warganet.
“Maksude piye yo mas, aku ora mudeng (maksudnya nih gimana sih mas, gak ngerti aku),” kata seorang wargent lain.
“Aku wes gerak kok mas.. tp gerak bekerja buat keluarga.. sumpah ini jihad yg nyata lho,” kata imn**********.
Namun kebanyakan dari warganet lainnya malah mendoakan agar pria tersebut lekas sembuh. Maksudnya agar ia tidak berbicara ngawur dan asal-asalan seperti di dalam video tersebut.
“Semoga CPT sembuh yaa,” kata kaman***********.
“Semoga lekas sembuhhh... aamiin,” kata Sanis***********.
Mendapat banyak komentar seperti ini, pria tersebut kemudian mengunggah video lainnya.
Dalam video balasan itu, ia mengatakan bahwa Perang Badar yang dimaksud dengan menggeruduk kantor polisi adalah justru untuk menyemangati mereka, dengan alasan bersiap menghadapi serangan negara tetangga Australia.
Video balasan itu diakhiri dengan dirinya yang menyanyikan lagu Hari Merdeka, namun dengan banyak lirik yang keliru.*** (Witri Gustiani/Pikiran-Rakyat)
