Kemudian, awak media menanyakan Billar terkait keputusan KPI memboikot pelaku KDRT dari TV dan radio. Menanggapi pertanyaan itu, Rizky Billar mengaku belum mengetahuinya.
“Saya belum tahu, saya belum tahu apakah ada larangan atau tidak,” ujar Billar.
Sebagai pengingat, alasan KPI melarang pelaku KDRT tampil di TV dan radio adalah agar tidak meng-euphoriakan pelaku kekerasan itu sendiri.
Baca Juga: Cinta Laura Jatuh Sakit Karena Kerja 18 Jam Setiap Hari, Bagaimana Keadaannya Sekarang?
KPI berharap pelaku kekerasan tak diberi panggung agar tak membuat korban trauma. Hal itu disampaikan langsung oleh Komisiioner KPI Pusat Nuning Rodyah pada awal Oktober lalu.
"Jadi kami KPI meminta kepada semua lembaga penyiaran untuk tidak memberi ruang kepada pelaku KDRT siapapun itu terlepas hari ini info yang sangat beredar di masyarakat," kata Nuning.
Lantas apakah Rizky Billar tidak bisa lagi tampil di TV dan radio sesuai peringatan dari Komisi Penyiaran Indonesia atau KPI?
Baca Juga: Nikita Willy Berikan Makanan Utuh Pada Baby Izz Di Usianya Yang Baru 6 Bulan, Netizen Ikut Komentar
Diketahui, Rizky Billar resmi ditetapkan sebagai tersangka kasus KDRT yang dilaporkan oleh istrinya sendiri Lesti Kejora.
Namun saat Billar mulai ditahan, Lesti Kejora justru mendatangi Polres Jakarta Selatan untuk mencabut laporan KDRT itu atas alasan anak.