Hacker Rusia Tebar Ancaman, Google Kirim Surat Peringatan kepada 14 Ribu Pengguna Gmail

- 12 Oktober 2021, 09:52 WIB
Gmail (Foto : Pixabay
Gmail (Foto : Pixabay /

WNC - JAKARTA - Google menyurati ribuan pengguna Gmail. Raksasa teknologi asal Amerika Serikat itu menyebut pengguna Gmail berpotensi menjadi incaran kampanye phishing dari hacker yang ditengarai disponsori Rusia.

Serangan hacker kali ini dikenali dengan kode APT 28. Saat melakukan phising, para peretas biasanya menyaru sebagai pelaku bisnis atau pejabat pemerintah.

Mereka mengelabuhi korban dengan beberapa cara agar memberikan data tambahan. Data yang diperoleh, digunakan untuk mencuri identitas atau akun pribadi korban.

Kepala Divisi Keamanan Siber Google, Threat Analysis Group (TAG),  Shane Huntley mengatakan, perusahaannya mengirimkan peringatan kepada sekitar 14 ribu pengguna Gmail. Huntley menyebut jumlah kiriman itu “di atas rata-rata”.

Baca Juga: Xi Jinping Siagakan 52 Pesawat Tempur di Perbatasan, Taiwan Tetap Tolak Tawaran Reunifikasi

“Peringatan ini menunjukkan penargetan tidak kompromi. Jika kami memperingatkan Anda, kemungkinan besar kami memblokir (pesan jahat/malicious)," kata Huntley di akun Twitternya, dikutip dari Techradar, Minggu, 10 Oktober 2021.

Jumlah kiriman peringatan meningkat pesat di bulan ini, seiring dengan meningkatnya kampanye dari para peretas. “Kampanye kecil ditargetkan secara luas, akhirnya pesan itu diblokir,” imbuh Huntley.

Bleeping Computer menyatakan, kampanye phising mulai terdeteksi pada akhir September 2021. Google langsung mengirimkan lebih banyak pemberitahuan serangan kepada pengguna.

Peringatan biasanya dikirim kepada aktivis, jurnalis, pejabat pemerintah, atau orang-orang yang bekerja di struktur keamanan nasional.

Halaman:

Editor: Eko Warsito


Tags

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah